Rasaku

Discussion in 'Ruang Curhat' started by Penulis Aksara, 3 April 2018.

Silakan gabung jadi member agar bisa posting
  1. Jangan buat aku rewel lagi
    Aku sudah lama tidak merayakan euforia jatuh cinta, tapi mengenalmu kenapa aku jadi bodoh?
    Ini memang biasa, tapi tidak denganmu. Kamu berbeda. Cara menghargaiku, pola pikirmu, dan karakter-karaktermu yang unik tidak pernah aku kenal dalam tubuh laki-laki sebelumnya.

    Kau tahu,
    Aku sedang berusaha mematahkan hati sendiri, sebab jatuh cinta padamu ialah ketakutan yang ku ciptakan dihari esok.
    Aku terlampau takut untuk dipatahkan seseorang. Entahlah,
    Aku trauma perihal jatuh cinta.

    Terima kasih telah bersedia mengenalku, menyatakan kekagumanmu.
    Jika boleh, aku memintamu jangan terlalu banyak mengucapkan kata kagum. Jangan buat perasaan yang sudah kutata, lemah hanya karna obralan kita nanti.

    Mari berlomba menyembunyikan rasa
    Karena mencintaimu perihal sederhana yg ingin aku tulis.
    Sebab aku tak ingin jatuh cinta yang terburu-buru.
    Dalam diam aku cukup mendoakan kebaikan untukmu.
    Siapapun itu yang membahagiakanmu.

    Jadilah malam untuk dia yang nanti kau temukan. Tempat dia menetap di dadamu.
    Betapa pagi siang sore dan petang
    Adalah waktu yg panjang untuk memulai bersama dia.
    Apapun yg menjadi bahagiamu ada sebagian dari doaku untukmu.

    Malang, 3 April 2018
     
    Gloria30 likes this.
  2. Gloria30

    Gloria30 New Member

    Ah izin copy yah
     
  3. Haha..silahkan. Ini curhat malah di copy sih..wkwkwk
     
    Gloria30 likes this.
  4. Maiia

    Maiia Well-Known Member

    Menikmati sakit dalam jatuh cinta
    Menikmati cinta dalam rasa sakit :)
     
  5. Haha..betul mbak, rasanya nggk enak banget. Bingung bagaimana cara menikmatinya :)
     
  6. Maiia

    Maiia Well-Known Member

    Soalnya aku juga mencintai dan dicintai seseorang yg mustahil aku miliki, tapi aku dan dia tetap menjalaninya
    Meski mungkin kelak dia harus ku tinggalkan atau dia yg meninggalkanku demi orang lain yg lebih pantas untuk kami masing2
     
  7. Karna mencintai memang perihal keikhlasan, kadang kita tak terlalu memikirkan ending dari cerita yang kita buat bersama, Padahal kita tau akhirnya pasti tak bisa saling menyatu :)
     
    Maiia likes this.

Share This Page