Haii Aku mau nnya pendapat dong Apakah itu biasa apabila cowok aku mencaruti aku pada saat kami brantem? Hal tersebut sudah sering terjadi pada saat brantem Aku merasa sangat sakit hati namun aku berusaha untuk tidak mempermasalahkannya krna aku pikir kata kata tersebut kluar krna dia emosi Namun aku sudah ngerasa makin lama kata kata carutannya semakin kasar Apakah itu wajar buat seseorang yg sedang marah? Bagaimana yg harus aku lakukan?
memang ketika marah itu semua kata-kata kotor / kasar keluar, unek-unek keluar dan lain sebagainya. Tapi bukan berarti marah atau emosi itu tidak bisa di kontrol. gue sendiri sih heran, kenapa cowok marah sama ceweknya sampai segitunya ? biasanya cewek yang sering marah, trus cowoknya diem. entah overprotective atau entah karena terlalu sayang atau apapun itu. Tapi yang pasti tidak ada yang biasa kalau tidak dianggap biasa. Bagi orang yang sangat sayang contohnya, dia menganggap dimaki dipukul itu biasa dan bukan apa apa asal jangan ditinggalkan saja. Dan hubungan seperti itu saya anggap bukan hubungan yang sehat.
Ketika seseorang Marah maka keluarlah semua kata 'kata kasar yang biasa dia lontarkan sehari hari', dalam tanda kutip ya! jadi kalau ada laki laki ketika dia marah semua kata kata yang mengerikan keluar itu berarti terlihatlah sifat aslinya. karena jika sehari hari seseorang itu tidak biasa melontarkan kata kata kasar maka ketika dia Marah dia tidak akan mengeluarkan kata kata kasar yang tidak pernah iya ucapkan sehari hari. jujur ayah saya semarah marahnya beliau kepada orang yang menyakitinya yang paling kasar keluar adalah 'Binatang' (bukan anj*ng, b*abi dll loh ya), karna apa? karena memang ayah saya tidak pernah dan tidak terbiasa melontarkan nama nama jenis jenis binatang untuk orang lain. dari situ tercerminlah kepribadian seseorang. dari cara dia mengontrol amarah, dari kata kata yang terlontar. jadi lebih baik kamu pikir ulanglah kalo sama laki laki seperti itu. pikirkan jangaka panjangnya. laki laki sebagai imam itu harus bisa mengayomi segala sesuatu bisa diomongin baik baik dari pada harus maki maki dgn kata kata kasar yang mempengaruhi mental orang lain. semoga membantu
Wow. Rata2 cowok gak bakalan gitu mbak. Gw dari pertama pacaran sampe sekarang belum pernah keluar kata2 sekasar bercarut sih, tmn2 juga lingkungan sama sekli belum pernah liat orang sampe gitu
@suleamanchand jadi menurut kamu aku harus gimana? @Emily Aku akan coba pikirkan lagi krna aku merasa gak sanggup juga kalau terus terusan begitu @ricy lebih parah nya lagi setiap brantem dia selalu mengancam aku buat putus saja, suruh aku cari cowok lain
apakah kamu yakin akan terus mempertahankan dia yang selalu menyakitimu ? tanyalah dirimu sendiri, apa yang kau harapkan dari hubungan itu ?. Turuti kata hatimu, bukan nafsumu.
@suleamanchand aku pernah bilang jangan kek gtu lagi setiap brantem. Dia selalu bilang iya tapi dy selalu ulangin lagi aku kira dia bakal berubah
Memang merubah sifat itu ga semudah membalikan telapak tangan.. Perlu waktu untuk merubah dan menghilangkan setiap kebiasaan.. Jika memang niat untuk berubah tentunya dapat terlihat juga.. Jadi kalau terlihat progres perubahannya berarti dia ada usaha untuk berubah.. Tp kalau tidak.. Masih banyak orang lain yg bisa menyayangimu lebih baik..
@suleamanchand Sampai skrng dia malah ngancam aku mau putus trus Dia bilang aku kurang ada usaha dalam hubungan ini Makanya dy selalu emosi dan sampai berkata kotor
Memang susahnya dikamu.. Kmu yg terlalu cinta dia.. Klau aku jadi kamu ya sudah di iyain aj.. Hahaha Cuma jd pacar sja sudah emosian.. Ah gila memanag...
Coba deh lebih melihat ke hal yang menyebabkan dia marah itu apa? Dan sebenernya itu yang perlu diperbaiki. Karena penyabab kemarahan dia bisa dari kamu atau dari dia sendiri yang gak beres. Karena kalo ngomongin soal perkataan kotor saja itu tidak menyelesaikan maslah, Tuhan memang melarang kita untuk tidak berkata kotor tapi jika kita teraniaya tentunya beda lagi urusannya soalnya Tuhan tidak melarang kalau teraniaya meskipun memaafkan jauh lebih baik. Kalau dia marah sampai berkata kotor tapi karena sikap atau perilakumu yang bikin dia merasa teraniaya maka syukuri saja jika dia berkata kotor kepadamu dan itu jadi akibat karena kesalahan yang kamu perbuat. Soalnya jika berbuat aniaya atau menyakiti seseorang tapi orang yang kamu sakiti itu merelakan sepenuhnya malah jadi beresiko kepadamu jika kamu tidak melakukan perbaikan atas dirimu sendiri, karena kamu jelas mutlak telah berbuat aniaya biasanya itu yang menyebabkan celakanya seseorang. Tapi harap dimengerti juga celaka tidak selamanya dalam hal yang berbentuk fisik saja, kurangnya akal, tumpulnya hati, liarnya nya nafsu juga bentuk dari celakanya manusia. Untuk itu coba deh sebelum kamu mempertanyakan bagaimana atau kenapa dia sebaiknya pertanyakan pada dirimu sendiri dulu, semua itu terjadi karena apa? Ada gak peranan kesalahanmu yang menyebabkan itu. Kalau ada ya segera perbaiki. Tapi kalau kemarahan itu karena kesombongan atau keangkuhannya ya bersabar saja dan relakan. Semoga segera digantikan dengan yang lebih baik. Tapi kalau melihat dari caramu cerita kayaknya mungkin kamu juga ada kesalahan dan mungkin kamu juga sangat tau kesalahanmu sendiri itu... Ini mungkin lho ya... Jangan tersinggung
@ce rhe @suleamanchand Aku akan coba pikirkan itu semua @hahachi Coba dipikirkan Mungkin kamu itu cowok jadi kamu gak tau perasaan cewek saat di carutin sama cowok sendiri Bahkan selama kami brantem aku udah sabar tanpa suara Aku hanya berusaha untuk menjelaskan biar dia mengerti, tapi dia malah selalu bilang aku melawan Kalo gtu brrti dia yg gak mau dengerin penjelasan dulu kan?
Y udah, kalau dia emng ngomong gtu ke kamu... Mending cari cwo lain saja..... Baru pacaran saja sudah begitu... Mungkin kalau sudah nikah kamu habis dihajar sama dia.... Masih banyak cwo yg lebih baik dari pada dia... Kalau kamu sudah telanjur... Ya bersabar saja.... Banyak2 aja berdoa biar dia bisa berubah
@mr.x aku juga takut nnti pas nikah nya akan lebih parah Dy sih bilang nya dy bukan cowok yg bisa memukul cewek Trus aku berpikir sedangkan mencarut aja bisa kenapa pukul enggak kan
ya klo kamu bisa nerima perlakuan kasarnya baik secara verbal maupun secara fisik nantinya ya ga masalah sih sist beda halnya klo kamu ga bisa nerima kekerasan macam gimana pun mending ga usah lanjut, pacaran aja udah makan hati apalagi klo seumur hidup saat pacaran mungkin masih kekerasan secara verbal krn kamu blum sepenuhnya milik dia, tapi begitu udah jd milik dia sepenuhnya (jadi istri dia) tentu dia bisa lbh leluasa melakukan kekerasan macam apapun termasuk kekerasa secara fisik