Ayahku berumur 60 tahun. Sejak berhenti kerja beberapa tahun lalu, kelakuannya menjadi aneh. beliau sering sembunyi-sembunyi saat bertelepon dan sering juga pergi tidak jelas. Jika ditanya, beliau cuma bilang mau ketemu teman atau sekedar jalan-jalan Pernah aku menemukan keanehan lain. Suatu hari saat aku pulang kerja, ayahku sedang berada di kamarnya. Ada beberapa pria di kamar ayahku. Beliau cuma bilang, mereka teman kerjanya dulu. Di hari lain, aku mendapati pintu kamar ayahku terkunci, padahal ayahku sedang duduk di ruang tamu. Kata beliau, ada temannya yang sedang numpang pijat. Suatu hari, ibuku curiga dan melihat handphone ayahku, alangkah terkejutnya karena di handphone terdapat foto-foto pria telanjang dan salah satunya berpelukan dengan ayahku. bahkan ada yang sedang melakukan seks. Lebih heboh lagi, semua foto itu berlokasi di kamar ayahku. Aku mengenali mereka, mereka orang-orang yang pernah main di kamar ayahku. Ibuku sangat marah. Tapi ayahku sangat pintar mengelak, bahwa semua itu hanya kiriman temannya yang iseng mengedit foto. Ibuku tidak begitu saja percaya, apalagi kemudian ditemukan juga SMS mesra sesama lelaki di handphone yang lain. Lagi-lagi ayahku mengelak dan menuduh ibuku pencemburu. Ibuku merasa shock menghadapi semua ini , beliau pernah ingin pergi dari rumah. Hanya karena memikirkan aku, ibuku berusaha tabah. Hubungan mereka makin tidak harmonis. Tapi ayahku tak peduli, diam-diam tetap sering pergi tanpa sepengetahuan ibu. Aku yang masih tinggal bersama orang tua mau tak mau ikut merasa terpukul dengan masalah ini. Pernah aku ingin curhat ke pemuka agama, tapi ibuku melarang karena takut membongkar aib. Apa yang harus kulakukan?
Sabar ya terus aja berdoa kalo muslim terus sholat dan lakukan ibadah yang lain Terkadang dalam hubungan rumah tangga anak lebih baik diam sebab bicara dan terlalu mencampuri urusan ortu bakal jadi serba salah sebab ortu akan berpikiran bahwa kita ikut memikirkan masalah mereka Nah mamah kamu gak mau kamu ikut mikirin masalah mamah kamu, kamu juga jangan lakukan ataupun ngomong masalah penyelesaian masalah mamah kamu Yang harus kamu lakukan justru jadi penguat dan pengingat mamah kamu agar tabah dan sabar dalam menghadapi cobaan, ngingetin sholat kalo muslim ngingetin berdoa seterusnya smpai mmah kamu di bantu oleh tuhan
jika selama ini kamu dekat dgn Tuhanmu,dia punya solusi tersendri untuk membantu kamu keluar dri maslah itu dan kamu akan mendapatkan jwban nya. tanpa kamu sadari Tuhan itu selalu mendengar setiap keluh kesahmu jdi jgn menyerah smkin lah dekat dgn Tuhan.....
Cerita aja k pemuka agama yg posisinx jauh dr tempat tinggal km,, biar km gk malu. Kita sama2 orang yg minim akan pengetahuan agama. Drpd salah menafsirkan, tnya sm yg lbih paham aja.
