aku anak kedua dari 2 bersaudara, punya 2 adik tiri. dari lahir sampai umur 9 taun aku diasuh sama ibuku, ayahku jarang pulang soalnya dines di jakarta (rumahku di jawa timur btw) trus tiba tiba ada cewe lain dateng ke rumah, trus ibuku pergi entah kemana, karena nggak tau apa apa, aku fine fine aja ... seolah udh biasa trus beberapa bulan kemudian, ada dedek bayi dari cewek itu, trus mereka pergi lagi dari rumah alhasil cuman ada aku dan kakakku di rumah, trus aku diasuh nenek aku. tahun 2010 nenek almarhum, dan alhasil aku tinggal sendiri sama kakak aku di rumah. tahun 2013 karena kakak aku sudah mau SMA, dia pindah ke luar kota buat sekolah, jadi aku sendiri di rumah. tahun 2014 aku ikut kakakku ke luar kota, sekolah di SMK. di SMK ada program magang di tahun ketiga. saat ini aku lagi magang di sebuah perusahaan tour dan travel di jakarta aku tinggal dengan ibuku. dia sudah punya suami, dan punya anak juga. setelah bertahun tahun nggak ketemu. kita bicara baaaaaanyak hal. selama ini aku sayang ibu aku, karena dia ibu aku tapi setelah pembicaraan itu aku tau kalau ibu ninggalin aku, ayah nikah sama orang lain, tapi ujungnya cerai juga selama tahun tahun belakangan ini aku dan kakakku nggak 'diasuh' orang tua. aku dapat jatah bulanan dari ayah sih. jadi yang pengen aku curhatin itu. entah kenapa aku kok jadi benci sama ibu aku ya? padahal dia yang ngelahirin aku tapi dia juga ninggalin aku. tapi dia masih sayang sama aku. ada yang punya cerita yang sama? ada yang mau berbagi?
Semua sdh terjadi , lebih baik kita belajar dari keadaan ini , agar tidak terjadi di kehidupan kita nantinya .. tak ada gunanya membenci , sebab tak kan memulihkan keadaan hanya dgn membenci . . . Saya punya teman yg kehidupan orgtua'y hampir sama , suatu ketika dia berbicara pribadi dgnku , bahwa dia tak ingin mengulangi kehidupan ayah dan ibunya di kemudian hari , saat ia berumah tangga nanti. Salut , haru ku mendengarnya . . .
ane punya teman yang ceritanya sama, dan dia masih berjuang untuk adik-adiknya hingga hari ini. menurutku, menyimpan kemarahan karena masa lalu tidak baik efeknya. yang paling penting adalah saat ini. kamu bisa menyalahkan ibu kamu tapi itu tidak akan menjadi apa apa. alangkah lebih baik jika kamu mau berbaik hati pada ibu dan ayah kamu yang mungkin dulu gak sepenuhnya ada buat kamu. dengan begitu orang tua kamu akan sadar bahwa betapa mereka memiliki anak sekuat kamu. mungkin mereka akan menyesal, tapi diluar itu semua mereka akan merasa beruntung memiliki anak seperti kamu. so kamu masih bisa menemui orang tua kamu saat ini, meski pun terpisah, tapi kasih sayang anak tidak memandang itu bukan?
Gk ada 1 orng pun yg meninginkan perpisahan, dan saya rasa termasuk orang tua mu. lagi pula kamu kan gk thu percis alasan ibu mu meninggalkan mu apa,,, Memang kita tidak bisa membenarkan tindakan ortu yg meninggalkan anak tanpa asuhan orangtuanya. tp lihat kamu dan kaka mu skrang,, betapa hebat hingga bisa melalui smua baik2 saja,,, benar kata @rikisibarani, lupakan yg sudah terjadi,,, bangun kembali hubungan baik anak dan ibu yg sudah terhempas dulu. saya bukan anak dari keluarga yg bercerai,,, tp saya seorang ibu dari anak yg ditinggal oleh ayahnya,,,, dan setiap kali membaca problema keluarga di forum ini rasanya banyak luka yg terbuka kembali,,, tp hidup kan hrs berlanjut, hrs dijalani dengan semngt, meminimalisir rasa dendam dan amarah,,, lalu hidup kita akan bahagia,, msh bnyk orang2 yg punya masalah lebih dari kita, kamu beruntung ada kesempatan unt berkumpul dan bermesraan kembali dengan ibu mu
Ibumu pergi ga bilang apa apa tah ke kamu? Knp gw pengen marah yah ke ibumu malahan .apa ayahmu ngga pernah nengokin kamu?