Jika kamu melihat sebuah sepatu yang sangat cantik dan kamu sangat menyukainya.. Tapi tidak ada ukuran yg pas untuk kamu, apa kamu tetap akan membelinya meski ukurannya tidak pas dikakimu? Layaknya sebuah hubungan, kamu sangat menyukainya dan menginginkan dia menjadi milikmu tapi kamu tau klo sebenarnya jika kalian bersama hanya menimbulkan rasa sakit.. Sebuah sepatu yg kekecilan, pada awalnya memang baik2 saja dipakai dan awalnya memang terlihat sangat bagus dikaki tapi semakin jauh kamu berjalan kakimu akan terasa semakin sakit, sebuah hubungan juga begitu awalnya memang terlihat baik2 saja tapi lama kelamaan akan terasa sakit dan tidak nyaman.. Dari awal kamu memang tau jika hubungan ini trus berjalan kamu yg akan smakin menderita, tapi kenapa trus dipaksakan? Sudah saatnya kamu melepas sepatu yg tidak cocok itu, meski terlihat sangat indah dikaki tapi hanya membuat kakimu sakit buat apa.. Hubungan bukan diliat dari luarnya saja, bukan diliat dari pandangan org luar, tapi kita sendiri yg dapat merasakan apakah nyaman atau tidak dalam menjalankan sebuah hubungan. Lepaskan lah jika itu memang lebih baik, tak apa memakai sepatu yg tidak sebagus sepatu sebelumnya. -ms.oreo-
Jadi maksudnya? Jdi lebih baik memilih tetap bertahan meski tau klo hubungan itu sebenarnya malah buat diri sendiri sakit tiap harinya?
Coba lebih mendekatkan diri lagi kpd Tuhan, Untuk masalah bertahan atau tidak, tergantung Dr keputusan mu mba...
Sepatu yang kekecilan dan kebesaran, sebagus apapun, tidak menjalankan fungsinya. Jangan dibeli. Sepatu yang pas dan bagus tapi nggak kebeli, ya jangan dipaksakan. Sepatu yang pas dan bagus tapi punya orang lain, ya jangan diambil. Sepatu yang pas dan bagus tapi nggak cocok sama keperluan kita, lupakan saja. Sepatu yang pas dan bagus dan murah karena dari toko bekas, kalau gak gengsi ya belilah. Kalau gengsi, jangan kunjungi toko bekas. Kalau masih nggak nemu sepatu yang nyaman, pakai sandal. Kalau masih gak ada yang cocok, ya ciakah/barefoot saja =D Hidup banyak pilihan, jangan menggantungkan kebahagiaan kita pada satu hal atau satu orang saja.
